Meningkatkan Literasi Penulisan Karya Tulis Ilmiah Bagi Calon Guru IPA Melalui Pelatihan
Keywords:
Karya Tulis Ilmiah, Literasi Menulis, Calon Guru IPAAbstract
Karya tulis merupakan bagian utama dari bentuk penyampaian pengetahuan dan hasil kegiatan yang sudah dilaksanakan. Proses berbagi ilmu melalui tulisan berupa karya tulis ilmiah membutuhkan keterampilan yang sangat baik dalam penyusunannya. Oleh karena itu, dibutuhkan kemampuan literasi menulis yang tepat. Mahasiswa pada jenjang S1 ataupun S2 dituntut untuk bisa menghasilkan karya untuk melaporkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan. Karya tulis yang berupa artikel ilmiah juga menjadi salah satu syarat kelulusan bagi mahasiswa calon guru. Namun, sebagian besar mahasiswa memiliki beberapa kendala dalam penuliasan karya tulis. Keterbatasan kemampuan menulis maupun kendala teknis lainnya dalam penulisan artikel ilmiah sehingga berimplikasi pada waktu kelulusan mahasiswa. Tujuan kegiatan ini adalah meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mahasiswa calon guru IPA dalam menulis hingga mengirim naskah ke jurnal tujuan. Peserta diberikan pelatihan dan pendampingan secara intensif mulai dari pelatihan kemampuan dasar menulis artikel ilmiah hingga bimbingan teknis untuk submit ke jurnal tujuan dan revisi naskah hingga publish. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan dalam beberapa tahapan, yaitu 1) koordinasi dengan semua pihak terkait; 2) pelatihan tentang penulisan pada jurnal; 3) pendampingan dalam penulisan dan pengiriman artikel secara online; 4) focus group discussion pada beberapa masalah yang terjadi, solusi dan rencana tindak lanjutnya. Kegiatan ini dilaksanakan dengan menggunakan metode workshop dan dilanjutkan dengan bimbingan secara online. Pada kegiatan workshop disampaikan materi mengenai definisi artikel dan jurnal ilmiah, mengapa guru wajib memiliki kemampuan untuk meneliti dan menulis artikel, tata tulis artikel ilmiah serta alasan penolakan artikel di jurnal. Peserta pelatihan juga digabungkan dalam satu Whatsapp Group (WAG) dengan semua tim pelaksana untuk memudahkan koordinasi dan penyampaian informasi yang sifatnya penting dan segera. Dalam diskusi group ini juga peserta diizinkan menyampaikan pertanyaan dan mengirimkan draft manuskripnya melalui WAG untuk sama-sama dikoreksi oleh tim pengabdian maupun peserta pelatihan lainnya. Hasil pelatihan menunjukkan peningkatan kemampuan peserta dalam memahami tata cara menulis artikel ilmiah ke jurnal Nasional.